• Posted by : Unknown 18 Feb 2014

    MENGAKTIFKAN KOMPUTER SESUAI PROSEDUR

    Komputer memerlukan tegangan listrik yang stabil agar
    tidak mudah rusak. Jika tegangan listrik di rumahmu relatif
    stabil maka kamu tidak memerlukan penstabil tegangan
    atau stabilizer. Beberapa komputer menggunakan
    penstabil tegangan yang menjadi satu dengan  motherboard
    (stabilizer internal).

    Jika kamu akan menggunakan komputer, kamu harus
    mengaktifkan komputer tersebut terlebih dahulu. Tahapan
    mengaktifkan komputer secara aman sebagai berikut.

    a).  Perhatikan dengan saksama bagaimana kondisi
    kabel catu daya, stop kontak, dan stabilizer. Jika
    komputermu menggunakan stabilizer, pastikanlah
    kabel power (catu daya) dari komputer telah terhubung
    ke stabilizer. Kemudian, periksa kabel catu daya dari
    stabilizer apakah telah dihubungkan dengan stop
    kontak (listrik dari PLN).  Jika komputermu tidak menggunakan stabilizer,
    kamu dapat langsung menghubungkan kabel dengan
    stop kontak.

    b). Perhatikan monitor komputermu. Apakah monitor
    komputermu memiliki kabel catu daya yang terhubung
    ke komputer atau menggunakan kabel catu daya yang
    dapat langsung ditancapkan ke stop kontak? Pastikan
    kabel catu daya monitor telah terhubung dengan
    benar. Jika saat kamu menyalakan komputer monitor
    dalam keadaan menyala, sebaiknya dimatikan dulu.
    Usahakan monitor dalam keadaan padam ketika
    komputer dinyalakan. Hal tersebut untuk menghindari
    lonjakan daya listrik secara tiba-tiba.

    c). Jika menggunakan stabilizer, carilah sakelar power
    (switch ON/OFF) lalu nyalakan. Biasanya lampu pada
    stabilizer akan menyala jika stabilizer dalam keadaan ON.

    d). Carilah tombol power yang ada
    di bagian depan CPU. Pada casing computer jenis ATX
    yang lebih baru, kamu dapat menyalakan komputer dengan
    hanya menyentuh tombol perlahan. Jika kamu meng gunakan
    casing komputer jenis AT, kamu harus menekan tombol
    lebih keras untuk menyalakan komputer.
    Amati apakah ada lampu kecil (LED) yang menyala?
    Umumnya komputer menyediakan lampu indikator
    yang menandakan komputer.

    e.) Setelah komputer dinyalakan, tunggulah sekitar
    dua detik atau lebih. Kemudian, nyalakan monitor.
    Tekan sakelar ON/OFF pada monitor dan perhatikan
    apakah pada layar monitor muncul suatu tampilan.
    Ketika komputer dinyalakan, akan terjadi pengecekan
    berbagai perangkat komputer. Jika semua perangkat
    dalam keadaan baik maka komputer akan mencoba
    untuk menjalankan sistem operasi yang disimpan di
    hard disk. Biasanya akan muncul beberapa informasi di
    layar monitor. Tahapan ini disebut sebagai Bootstarp.

    f.) Komputer akan mencoba menjalankan sistem operasi
    tertentu. Kamu akan melihat berbagai pesan atau
    gambar-gambar grafik selama proses berlangsung.
    Apa yang ditampilkan sangat bergantung pada jenis
    sistem operasi yang sedang digunakan. Jika kamu

    menggunakan sitem operasi Windows XP. terlihat tampilan logo Windows seperti gambar berikut

    g.) Setelah proses loading sistem operasi selesai maka
    kamu dapat melihat tampilan berwarna-warni yang
    disebut desktop. Desktop merupakan daerah yang
    meliputi seluruh layar monitor tempat berbagai
    komponen sistem operasi disimpan. Kamu dapat
    membayangkan desktop seperti sebuah meja yang
    dipenuhi alat-alat tulis.
    Tampilan desktop setiap sistem operasi berbeda-beda.
    Tampilan desktop Windows XP berbeda dgn tampilan
    desktop Linux Ubuntu. Begitu pula tampilan Windows Vista
    akan berbeda dengan tampilan sistem operasi lainnya.
    Berikut merupakan contoh tampilan beberapa sistem
    operasi yang banyak digunakan.


    0 komentar

  • Copyright © 2013 - Nisekoi - All Right Reserved

    True Blues Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan